Penandatanganan MOU: KPI STAIN MADINA dan KPI UIN SYAHADA Padangsidimpuan Perkuat Sinergi Akademik

Padangsidimpuan, 17 Mei 2024 – Dalam rangka memperkuat sinergi akademik, Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) STAIN MADINA dan KPI UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan (UIN SYAHADA) telah menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) di aula Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN SYAHADA Padangsidimpuan. Penandatanganan kerjasama ini disaksikan oleh Wakil Dekan 1 Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Dr. Anas Habibi Ritonga, M.A., serta Wakil Dekan 3, Dr. Sholeh Fikri, M.A. Kerjasama ini mencakup tiga pilar utama tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat.

Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam STAIN MADINA, Dr. Marlina, M.A., menyampaikan harapannya atas kerjasama ini. "Kami sangat antusias dengan perjanjian kerjasama ini karena akan membuka banyak peluang baru bagi mahasiswa dan dosen dalam mengembangkan kemampuan akademik dan profesional mereka. Kerjasama ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta memperkuat hubungan antara kedua institusi," ujar Dr. Marlina.

Senada dengan itu, Ketua Program Studi KPI UIN SYAHADA Padangsidimpuan, Nurfitriani M. Siregar, S.Sos.I., M.Kom.I., juga memberikan sambutannya. "Kami menyambut hangat dan dengan penuh semangat kedatangan rombongan dari KPI STAIN MADINA. Kolaborasi ini merupakan langkah penting untuk memperkaya wawasan dan pengalaman akademik baik bagi mahasiswa maupun dosen. Dengan kerjasama ini, kami berharap dapat melahirkan inovasi-inovasi baru dalam bidang komunikasi penyiaran Islam," ungkap Nurfitriani.

Pihak KPI UIN SYAHADA Padangsidimpuan menyambut dengan hangat dan ramah rombongan dari KPI STAIN MADINA yang terdiri dari Ahmad Salman Farid, M.Sos., dan Nana Gustianda, M.Ag., selaku dosen. Kehadiran mereka menjadi simbol awal dari kerjasama yang produktif dan berkelanjutan antara kedua institusi ini.

Kerjasama ini juga meliputi kegiatan visiting lecture dan sosialisasi pengembangan buku ajar komunikasi publik, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan memperkaya bahan ajar yang relevan dengan kebutuhan zaman. Dengan adanya MOU ini, diharapkan kedua belah pihak dapat saling bertukar pengetahuan dan pengalaman, sehingga mampu meningkatkan mutu pendidikan tinggi di bidang komunikasi penyiaran Islam.